Haruskah Indonesia Mengganyang Malaysia ?



Ketegangan Indonesia Vs Malaysia sudah kembali memanas setelah kejadian penangkapan Dewan Kelautan dan Perikanan (DKP) oleh penjaga perairan Malaysia yang kemudian di barter dengan maling ikan yang telah lebih dulu ditangkap petugas Indonesia.

Sampai saat ini isu Indonesia Malaysia hampir menjadi daya tarik media massa, internet dan media social online seperti facebook, twitter dan forum. Semuanya sepertinya sepakat untuk mengganyang Malaysia.

Indonesia Vs Malaysia

Mengapa isu Indonesia Ganyang Malaysia cepat sekali membludak ?
  1. Malaysia Pernah Mengklaim budaya Indonesia Indonesia
  2. Tari pendet (tari khas asal Bali), pernah ditayangkan dalam iklan 'Enigmatic Malaysia' di Discovery Channel tahun 2009 lalu
  3. Masalah TKI
  4. Mereka tu sering menghina TKI yang bekerja di sana dan sering bilang orang Indonesia dengan sebutan indon (dalam persepsi negatif).
  5. Masalah Batas wilayah
  6. Gara-gara batas wilayah, petugas DKP ditahan Malaysia dan dibarter dengan maling ikan
Isu inilah yang membangkitkan demonstrasi menentang Malaysia. Benteng Demokrasi Rakyat atau Bendera, misalnya, beraksi di depan kedubes Malaysia membakar bendera Malaysia, melempari bendera ‘Jalur Gemilang’ dengan kotoran, mengancam merazia warga Malaysia di Indonesia sampai ada isu pembentukan relawan ganyang Malaysia

Jika hampir semua media baik koran, televisi, internet, forum online, media social semisal twitter dan facebook memberitakan ganyang Malaysia sampai ada yang menampilkan kembali pidato bung karno tentang ganyang Malaysia. Ijinkan saya melihat fenomena / fakta dibalik ketegangan Indonesia Vs Malaysia.

Fakta dibalik ketegangan Indonesia Vs Malaysia
  1. Menandakan kekuatan militer Indonesia semakin melemah
  2. Untuk yang kesekian kalinya, Malaysia melanggar tapal batas. Mengapa mereka Malaysia begitu berani ? Karena mereka tahu bahwa militer Indonesia tuh lemah. Saya menilai isu ketegangan Indonesia Malaysia tidak seharusnya terjadi jika Indonesia punya kekuatan militer yang mampu menggentarkan musuhnya. Maksudnya adalah bangsa lain akan ragu berurusan dengan Indonesia jika memang Indonesia pantas untuk ditakuti.

    Contohnya mengapa Amerika ditakuti ? karena mereka punya kekuatan militer yang membuat bangsa lain akan berpikir seribu kali untuk mencari masalah dengan mereka. Mencolek amerika sama saja seperti mencolek singa yang sedang tidur. Kalau mencolek Indonesia ? sama seperti mencolek singa yang kena stroke/lumpuh.

    Kok kamu melemahkan semangat militer Indonesia sih? bukannya melemahkan namun faktanya memang demikian. Alutista kita aja masih tergantung dengan Amerika dan Rusia sementara produk persenjataan buatan PT Pindad kok belum ada yang bersaing ya (maksudnya dikenal di manca negara)rindu

  3. Masalah TKI
  4. TKI masih menjadi asset devisa Negara. Malaysia pun sepertinya masih menjadi pemasok yang besar bagi TKI kita. Jika memang Indonesia Mengganyang Malaysia maka bagaimana nasib TKI kita yang disana ? Lho jika mikirnya demikian ndak akan perang lah. Jadi masalah TKI tu urusan belakangan, yang harus dilakukan sekarang bagaimana mengganyang malaysia agar tidak kurang ajar.

    Kalau kita yang di Indonesia sih enak bilang ganyang Malaysia, masalah TKI tu mah urusan belakangan. Apalagi pengakses internet yang notabene adalah golongan menengah ke atas. Tapi coba lihat bagaimana susahnya mencari rezeki di Indonesia sampai harus menjadi pembantu di Malaysia

    Salah siapa? Malas saya nyalahin siapa yang ndak bisa ngasih kerjaan sehingga mereka terpaksa keluar negeri. Saya secara pribadi sih sangat tidak setuju jika TKI ke Malaysia hanya untuk jadi pembantu, apalagi bagi wanita yang tentunya sangat rentan penindasan. Mau melarang? saya aja masih kucar-kacir cari duit jadi belum bisa ngasih kerjaan .sembah

  5. Ada Pengalihan Isu
  6. Ada juga yang beranggapan bahwa isu Ketegangan Indonesia dan Malaysia memang sengaja diciptakan demi pengalihan isu besar yang sedang terjadi di dalam negeri. Strategi ini sangat banyak digunakan pemimpin untuk menutupi kejadian besar terutama oleh ahli perang. Kita masih ingat Isu Indonesia Malaysia terjadi ketika isu-isu besar seperti masalah kenaikan minyak tahun 2008, masalah bank century, dan masalah korupsi dan masalah besar lainnya yang menimpa bangsa ini.

    Isu besar apa di balik masalah Indonesia Malaysia ? saya bingung mau jawab apa, karena saya sendiri bukan pemerhati politik hehehehe….
Lalu bagaimana menyelesaikan masalah Indonesia Malaysia ? Ya itu tadi, menciptakan kedaulatan dengan membangun kekuatan militer. Jika tidak mampu ? Taklukkan. Lho apa bedanya sih antara ganyang Malaysia dengan menaklukkan Malaysia ?

Bedalah kalau ganyang malaysia tuh sifatnya seperti anak-anak yang sakit hati kemudian akan menghancurkan musuhnya walau bagaimanapun caranya. Untuk apa ? Untuk membuktikan bahwa dia lebih hebat dari yang disangkakan.

Kalau menaklukkan tu visinya jelas. Yaitu menundukkan malaysia dan menjadikan Malaysia dalam satu kekuasaan. Sama seperti yang dilakukan Amerika kepada Irak dan Afganistan. Mereka memerangi Irak dan Afganistan bukan untuk balas dendam tragedi WTC, tapi untuk misi mendapatkan minyak murah dari mereka dan pemimpinnya patuh kepada Amerika.

Mungkin ini juga ya yang sedang diterapkan bangsa barat ke Indonesia. Lah kok Indonesia dibawa-bawa juga sih. Bukankah isu di atas sudah cukup? Bukan mau nambah-nambahin bos, tapi memang sepertinya demikian. Negara Indonesia kan negara merdeka? Merdeka secara fisik sih iya, namun Indonesia masih terkungkung oleh penjajahan secara ekonomi, budaya dan hukum jadi wajarlah ekonomi kita sangat sulit maju dan selalu dililit hutang, di dikte penjajah, hukum kita masih melindungi koruptor dan membantai pencuri ikan teri. Hmmm..... komplit deh penderitaan rakyat Indonesia.

Lalu bagaimana dengan adanya pembentukan relawan Indonesia ganyang Malaysia ?

Kepada relawan ganyang malaysia saya mengimbau untuk tidak ikut-ikutan memerangi Malaysia yang notabene adalah sesama muslim dan bersaudara.

Indonesia ini bukan negara Islam bung, jadi jangan bawa-bawa Islam deh untuk penyelesaian konfilik kedua negara.

Jika ajakan ini tidak mempan kepada anda sebagai bangsa Indonesia, saya mengajak anda sebagai sesama muslim yang bersaudara.
Apabila dua muslim berhadap-hadapan dengan senjata, maka pembunuh dan yang dibunuh keduanya di neraka. Aku (Abu Bakrah) berkata; ‘Wahai Rasulullah kalau yang membunuh itu sudah jelas berdosa, tapi bagaimana dengan yang dibunuh’. Beliau bersabda; ‘Iapun berdosa, karena telah bermaksud membunuh saudaranya’ (HR Muslim).

Bukan dari golongan kami orang-orang yang menyeru kepada ‘ashabiyyah (nasionalisme/sukuisme), orang yang berperang karena ‘ashabiyyah, serta orang yang mati karena ‘ashabiyyah (HR Abu Dawud).
Masihkah kita ingin berperang atau ganyang Malaysia ? Kepada Bendera juga saya bingung, kenapa sih mereka dengan isu malaysia tuh sibuk banget. Tapi ketika muslim Palestina dibantai Israel kok mereka diam sih ? marahmarah

Geregetan aku geregetan
apa yang harus aku lakukan ?
(mode on sherina celebrate)

Udah ya, jangan di ambil hati sekedar pelampiasan uneg-uneg akibat pemberitaan yang berat sebelah sengihnampakgigi. Banyak yang tidak sependapat dengan Indonesia Ganyang Malaysia, namun kok sepertinya diam. Apa takut dibilang tidak nasionalis?

Mari kita berpikir jernih. Jika kita turuti nafsu memang kita marah dengan tindakan Malaysia. Namun jangan karena emosi, ada yang ketawa dibalik Indonesia dan Malaysia berperang.

Kepada pemerintah, Mengapa Isu ini semakin merebak dan cepat berkembang? karena pemerintah sepertinya lamban mengurusi masalah ini. Sehingga banyak rakyat yang geram akhirnya berinisiatif mengambil langkah sendiri. Jika rakyat sudah mengambil langkah sendiri, maka polisipun sepertinya bilang kepada masyarakat, biarkan kami yang mengurusnya. Duh semakin pusing dibuatnya deh tension.

Jangan di ambil hati ya, apa lagi mo marahin saya. please sengihnampakgigi


The Title of this article is Haruskah Indonesia Mengganyang Malaysia ? and talk about Haruskah Indonesia Mengganyang Malaysia ?. Url of Haruskah Indonesia Mengganyang Malaysia ? is http://referensiregistrasi.blogspot.com/2010/08/haruskah-indonesia-mengganyang-malaysia.html. Give the opinion about Haruskah Indonesia Mengganyang Malaysia ?.



Responses

19 Respones to "Haruskah Indonesia Mengganyang Malaysia ?"

green tea benefits said...

Just bookmarked your blog. i will be coming back regularly so keep up the good posts! Please visit my site also about green tea benefits. thanks!


September 1, 2010 at 10:58 AM
Goyang Karawang said...

semoga konflik ini segera selesai ya sob


September 1, 2010 at 10:56 PM
Menjadi Blogger Yang Bahagia said...

kunjungan pertama sob :)
hmmm,,, apapun akhirnya semoga semakin mereda..amin..
tapi kalo emang akhirnya kjadian perang.. it's ok lah... tetep majuuuuuu.... :D


September 6, 2010 at 1:02 AM
uc1n said...

Harus....

Bos tukeran link ditunggu konfirmasinya..
udah saya pasank linknya..


September 6, 2010 at 2:06 PM
adimunandar said...

Indonesia merupakan salah satu negara besar di Asia tenggara namun saat ini tak sebesar namanya. Pada hakekatnya negara ini sudah porak-poranda di semua bidang hingga sudah tak memiliki rasa percayadiri. Menghadapi malaysia saja sudah gentar, negara yang selama ini selalu
berguru pada negeri ini. Namun sekarang sudah "bikin ulah" karena sudah merasa Malay-sia "terhebat" di bandingkan "Indon-esia". Indonesia harus bersikap tegas namun belum tentu harus perang sobat. Bila malaysia tetap pinsipnya harusnya kita "ganyang malaysia"


September 8, 2010 at 8:57 AM
kang uchi said...

bener kata amrooms. Sbnernya indonesia kaya. Liat aja jutaan barel minyak yg dihasilkan dari satu tambang minyak (lupa namanya). Dgn angka devisa untk negara tak terhingga (saya pernah baca di situs berita angka nol nya banyak amat, gak terdefinisi). Tp kmana smua uang itu? Ya ngasi makan koruptor. Akhirnya gak bsa membangun pertahanan deh.


September 14, 2010 at 7:06 AM
afdil said...

green tea benefits :
thanks for visit

Goyang Karawang :
amin

Menjadi Blogger Yang Bahagia :
doakan aja supaya ndak terjadi perang :)
tapi bahasa ganyang lebih mencerminkan perang deh daripada diplomasi atau ketegasan.
amrooms :
Tegas bukan berarti perang. I like it

uc1n :
ok. thanks. silahkan menuju ke halaman tukar link agar ada backup nantinya jika ada kesalahan

kang uchi :
itulah nasib indonesia yang tercinta. Harus ada perubahan cara berpikir dari setiap individu dan kelompok bahwa Indonesia sepertinya sedang dibawa menuju kehancuran. Sayangnya Mahasiswa sekarang sepertinya lebih pragmatis. sayang sekali :(


September 14, 2010 at 8:04 PM
Kang Musa said...

assalamualaikum,
salam kenal,
posting Anda sangat menarik dan inspiratif.
selalu mengajak pembacanya menjadi pribadi yang lebih baik.
saya tunggu Anda di blog saya untuk saling sharing dan berbagi ilmu.
wassalam,

Kangmusa
-------------
www.kangmusa.com


September 26, 2010 at 12:38 AM
warung berita said...

As'alamu'alaikum

salamkenal gan.
mantap artikelnya


October 2, 2010 at 5:14 PM
soccer said...

ini sebuah renungan perlu disimak lagi... hubungan antar negara perlu dipererat jati diri bangsa harus dipulihkan lagi, nice post Gan


December 28, 2010 at 1:40 AM
IF said...

arikel menarik Gan


December 28, 2010 at 1:42 AM
lowongan kerja terbaru said...

nice post Gan, saya harus ulang lagi bacanya artinya terlalu dalam Gan


December 28, 2010 at 1:44 AM
Unknown said...

bila sudah di ambang batas kenapa gag?? dulu alm. soekarno pernah hampir menyerang malaysiakan, hajar aja orang malaysia


March 27, 2011 at 5:21 AM
webpages said...

my first time visiting this blog, written a whole article is pretty good and add new insights


April 29, 2011 at 3:58 PM
Sentra Edukasi said...

Susah juga gan. .. bingung kalo dah gitu. . .

Tapi kadang kadang Malay juga minta di pites pites hehehe


August 11, 2011 at 12:39 PM
obat herbal ppok said...

mau apa sebenarnya malaysia itu ?


March 12, 2012 at 4:38 PM
Mobile App Developers said...

Amazing blog and very interesting stuff you got here! I definitely learned a lot from reading through some of your earlier posts as well and decided to drop a comment on this one!


April 20, 2015 at 3:27 PM
PAK SUKIMAN said...

saya Sukiman seorang TKI DI MALAYSIA
pengen pulang ke indonesia tapi gak ada ongkos
sempat saya putus asa apalagi dengan keadaan susah
gaji istri saya itupun buat makan sehari2. sedangkan hutang banyak
kebetulan istri saya buka-buka internet Dan mendapatkan
nomor MBAH KASSENG (0853-4288-2547) katanya bisa bantu orang melunasi hutang
melalui jalan TOGEL dan dengan keadaan susah, terpaksa saya
hubungi dan minta angka bocoran TOTO DAN MAGNUM
angka yang di berikan waktu itu 4D yang nombor 1
ternyata betul-betul tembus 100% alhamdulillah dapat 269.jt Oleh Karna itu saya posting no HP MBAH KASSENG ini supaya saudarah-saudara ku di indonesia maupun di luar negri yang sangat kesulitan masalah ekonomi (kesusahan) jangan anda putus asa. Karna jalan masih panjang yang penting anda tdk malu atau takut menghubungi MBAH KASSENG. Semua akan berubah Karna kesuksesan ada pada diri kita sendiri. Yakin dan percaya bahwa itu semua akan tercapai berkat bantuan dari mbah AMIN.
MBAH KASSENG
NO: 0853-4288-2547 / +6285-342-882-547


January 14, 2017 at 7:51 PM

Post a Comment

 

Informasi Berita Terbaru 2013

Berita Terbaru Terpopuler 2013

Blog Infotainment News | Dunia Remaja | Lowongan Kerja

Back to top Copyright © 2010 | Worlds Hottest News